Bismillahirrahmanirrahiim. Assalamu’alaykum kawan narablog.
Yuk, acungkan jarinya siapa yang ingin menjadi istri shalihah?…Akuuuuuuuu, dengan jari terangkat ke atas dengan sempurna bak disuruh hormat. Yach..menjadi istri shalihah adalah idaman dan cita-cita semua istri di dunia ini, karena berhadiah surga. Nah, kali ini aku akan menulis tentang “Kiat menjadi Istri Shalihah dalam membahagiakan Suami” hasil dari kajian keputrian di kantorku.
الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ بِمَا فَضَّلَ اللَّهُ بَعْضَهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ وَبِمَا أَنْفَقُوا مِنْ أَمْوَالِهِمْ ۚ فَالصَّالِحَاتُ قَانِتَاتٌ حَافِظَاتٌ لِلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللَّهُ ۚ وَاللَّاتِي تَخَافُونَ نُشُوزَهُنَّ فَعِظُوهُنَّ وَاهْجُرُوهُنَّ فِي الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوهُنَّ ۖ فَإِنْ أَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوا عَلَيْهِنَّ سَبِيلًا ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيرًا
Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan-perempuan yang shalih adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, hendaklah kamu beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang), dan (kalau perlu) pukullah mereka. Tetapi jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari alasan untuk menyusahkannya. Sungguh, Allah Mahatinggi, Mahabesar. (QS. An-Nisa’, Ayat 34)
Apa saja kah kiat-kiat tersebut? Yuk…mari ikuti aku.
#1. Memberikan kepuasan di tempat tidur. Hmmm, ketika kita bicara urusan tempat tidur pasti kita akan malu. Nah, ternyata menolak permintaan suami untuk melayani di tempat tidur itu dosa loh gaes. Apabila suami tidak ridlo, kita tidak akan diampuni dosanya. Ngeri kan. Murrabi ku menyampaikan, terkait memberikan kepuasan kepada suami ini, diibaratkan apabila suami meminta ketika kita sedang di punggung onta pun harus segera kita layani (Don’t be panic gaes, aku pun tak terbayang hehehehe). Sebagai istri juga kita diminta tidak malu untuk menawarkan diri melayani suami kita, kemudian berusaha untuk tampil cantik dan bersih, jangan berbau bawang putih (hehehehe). Selain itu juga harus menata tempat tidur agar lebih segar dan lebih bersih.
#2. Pandai mengatur ekonomi keluarga. Nah, jadi istri itu harus pandai mengatur keuangan, tidak boleh boros ya Buk, ntar gak diajak pesiar ama pak suami. Cara dalam mengatur keuangan adalah menerapkan pola hidup sederhana dan bersyukur. Istri juga harus mampu menjaga harta suami yak. Terkait materi, kita harus melihat ke bawah, sedangkan terkait keimanan, kita harus melihat ke atas.
#3. Mampu menegakan keimanan suami. Sebagai istri kita harus patuh dengan suami, jangan sampai kita membuat goyah keimanan suami kita. Caranya adalah kita juga harus meningkatkan keimanan kita dengan membuat lisan kita senantiasa berdzikir dan hati kita selalu bersyukur. Pernah dengar ungkapan ini “Dibalik kesuksesan suami, ada istri yang senantiasa setia mendukung”? Disini dapat diambil pesan bahwa istri itu “pembisik” ulung bagi seorang suami, maka bisikanlah kebaikan pada padanya agar selalu lurus dalam menjemput rezeki.
#4. Pandai menata rumah. Rumahku adalah surgaku. Di dalam rumah, istri adalah ratu. Jadilah ratu yang mampu mengatur istananya dengan indah sehingga sang raja betah berada di dalam istana. Tantangannya adalah ketika anak-anak masih kecil, ini aku banget, sehingga rumah yang rapi bak istana ini sedikit sulit terwujud karena akan berubah menjadi kapal pecah kembali ketika mereka bermain. Namun, kita tetap harus membuat rumah tetap nyaman untuk kita tempati bukan?
#5. Pandai menjaga kehormatan diri dan suami. Siapa yang mau disayang dan dicintai selalu oleh suami? Akuuuuuu. Ketika suami sedang tidak ada di rumah, sudah menjadi kewajiban kita untuk menjaga kehormatan diri dan suami. Jangan menerima tamu laki-laki yang bukan muhrim dan tidak membuka aib suami kita kepada orang lain. Jadilah idola suami sehingga suami kita akan selalu senang memandang wajah kita (aaahhhh…malu kan).
#6. Pandai bergaul. Istri harus pandai bergaul, bukan jadi anak gaul ya. Kita harus mampu bergaul dengan keluarga besar suami, kehadiran kita dapat diterima oleh mereka dengan tangan terbuka, dan kita pun bahagia berada di tengah-tengah mereka. Selain itu kita juga harus mampu bergaul dengan teman-teman suami sehingga ketika kita diajak berkumpul tidak akan mengalami roaming komunikasi.
“Jika seorang wanita selalu menjaga sholat lima waktu juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat pada suaminya. maka dikatakan ada wanita yang memiliki sifat mulia ini, “Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka” (HR. Ahmad).
Nah…siapa niy yang mau jadi istri shalihah?…pasti yang angkat tangan makin banyak donk. Kita bisa masuk surga dari pintu manapun loh. Sapa coba yang tetap gak mau berubah menjadi istri yang shalihah?
#Day12 #EstrilookCommunity #ODOP
Alhamdulillah. Wassalamu’alaykum.
