Tentang rencanaku di tahun 2019

Bismillahirrahmanirrahiim. Assalamu’alaykum kawan-kawan.

Alhamdulillah masih diberikan kesehatan dan kesempatan menjalani bulan Januari 2019. Seperti biasa setiap awal tahun pasti kita akan dihadapkan pada pertanyaan tentang resolusi. Ini adalah tulisan ketiga ku tentang resolusi 2019. Duh..semakin bingung mau memantapkan resolusinya, dengan harapan resolusi tak hanya sekadar wacana namun dapat kuterapkan dalam 1 tahun kedepan. Kalau di 2 tulisan sebelumnya, aku sudah menyusun daftar resolusiku, kali ini aku akan bercerita tentang apa siy yang harus aku lakukan untuk itu? Untuk tulisan kali ini, aku berkolaborasi dengan Bandung Hijab Blogger.

Baca: https://novya.id/target-blogging-ku-di-tahun-2019/

Baca: https://novya.id/hai-2019/

Dari 2 tulisan sebelumnya yang aku tulis, ada 3 harapan besar yang ingin aku capai di tahun 2019. Apa sajakah itu? Yuk mari ikuti aku…

#1. Lebih Shalihah

Sholat Di Awal Waktu. Ini perbaikan pertama yang harus aku lakukan. Sebisa dan seoptimal mungkin harus memperbaiki ini. Seperti dalam sebuah quote “Jagalah Sholatmu, maka Allah SWT akan mempermudah urusanmu”. Sholat adalah tiang agama, maka yang pertama kali diperbaiki adalah tiang nya agar agamaku tidak goyah dan tetap taat kepada Allah SWT dan Rasullullah. Selain itu, aku harus menjadi contoh pertama bagi duo fajar junior. Bagaimana kita bisa menyuruh anak kita tertib, apabila kita sendiri saja belum tertib? Jadi ya mau gak mau harus memaksa diri ini untuk melakukannya, sebagai Role Model bagi anak kita. Semoga dapat selalu istiqomah. Aamiin.

Istiqomah dalam ODOJ dan ODOL. Alhamdulillah sudah hampir 2 tahun aku mengikuti kegiatan ODOJ (One Day One Juz) dan ODOL (One Day One Lembar). Untuk ODOJ terkadang ada ujian yaitu menghalau rasa lelah dan bosan, namun kobaran semangat dari ibu-ibu di grup WA ODOJ selalu membangkitkan semangatku untuk tetap bertahan. Apabila tidak dapat tilawah, bisa dengan mendengarkan murothal atau tarjim. Intinya tidak ada alasan untuk tidak berinteraksi dengan Al Qur’an setiap hari. Kegiatan ODOL yang kuikuti ada 2 yaitu bersama ibu-ibu di kantor dan bersama-sama ibu-ibu di rumah. Tujuannya sama yaitu mengajak diri sendiri dan ibu-ibu untuk berinteraksi dengan Al Qur’an. Tahun ini bisa ditambah dengan bacaan arti sehingga lebih memahami ayat apa yang kita baca. Semoga kegiatan ini tetap akan menjadi bagian dari kehidupan ku sampai akhir hayat nanti. Aamiin.

Menambah Hafalan Surat. Nah, untuk hafalan surat ini, aku masih belum lulus juz 30, harapanku, aku bisa membersamai anak-anak untuk sama-sama bisa lulus hafalan surat di juz 30. Masak ya kalah ama duo fajar junior. Kakak dah tinggal 11 surat lagi. Hafalan Surat An Naba Adek aja dah sampai ayat 30, lah mamaknya An Naba gak selesai-selesai. Aku malu lah ama mereka. Jadi….semangaaaaatttttt……Aku harus bisa. Aku sudah mulai menyusun jurnal untuk hafalan beserta targetnya. Untuk bulan Januari adalah hafal surat An-Naba.

#2. Lebih Sehat

Memperbaiki Pola Makan. Kata suamiku, aku diminta mulai mengurangi nasi putih dengan diganti sumber karbohidrat yang lain. Body aku dah overweight dan beliau pengen lihat aku sehat. Hmmm…permintaan suami kan ada pahalanya jadi ya harus dituruti. Walaupun berat karena ternyata aku belum bisa putus cinta dengan nasi putih (hiks). Dalam 2 bulan ini, aku sudah mulai sedikit demi sedikit mengganti nasi putih dengan nasi merah, terkadang aku ganti dengan kentang rebus dan roti gandum tapi ya tetap aja masih suka kangen dengan nasi putih. Sarapan sudah mulai membiasakan dengan buah atau sereal gandum, siang masih nasi lengkap lauk dan sayur, malam kadang sayur ama ayam, namun masih suka bandel makan nasi putih juga dengan porsi sedikit, kadang buah lagi ama susu. Ya setidaknya mulai tidak ketergantungan dengan nasi putih.

Rutin Olahraga. Salah satu kegiatan yang paling malas aku lakukan, ya pastilah, terlihat dari tubuhku yang makin hari makin gembul begini. Padahal aku sudah kesulitan dengan tubuh aku ini dikarenakan gerakan menjadi tidak lincah dan sering mengeluh sakit. Ok lah, mulai sekarang aku mau rutin olahraga, jalan kaki dulu tidak apa-apa kali yah. Pernah ada rencana mau ikutan yoga, tapi ya sekadar wacana yang tak henti-henti diwacanakan. Sedih kan? Ya aku lah yang sedih. Hmm..semoga tahun ini bisa lebih rutin mengunjungi Saraga ITB yang sudah baik hati memberikan kartu bebas masuk bagi warga ITB hehehehehe.

#3. Lebih Produktif

Meluangkan Waktu Lebih Banyak Bersama Duo Fajar Junior. Yach selama ini waktuku habis kecapekan dengan kegiatan yang kujalani. Tahun 2019 ini aku memutuskan untuk melepaskan jabatan di kantor agar tekanan pekerjaan dapat berkurang sehingga dapat lebih bagus dalam pengaturan waktu dan pikiran. Kedepan masih mempunyai keinginan bisa pindah ke pekerjaan yang tidak penuh waktu. Ada keinginan untuk menjadi pengajar yang tidak harus pergi ke kantor setiap hari dan tidak mengharuskan duduk manis seharian penuh. Akan lebih baik lagi apabila aku dan anak-anak bisa segera berkumpul dengan suami. Sambil menunggu waktu itu datang, sudah ada rencana yang aku susun untuk beraktivitas bersama anak-anak. Salah satunya adalah menghidupkan kembali tour de’museum dan tour de’library. Semoga terkabulkan. Aamin.

Blogging. Yup…aku mengenal blog sejak tahun 2016, dan alhamdulillah salah satu keinginan untuk bermigrasi ke self-hosted sudah kulakukan di akhir bulan Desember 2018 lalu. Selain itu, aku mendapatkan hadiah laptop baru dari pak Suami untuk digunakan dalam berkarya. Harapanku kedepan untuk blogging ini adalah aku ingin bisa konsisten menulis dengan tulisan yang berkualitas. Berbagi kebaikan melalui tulisan. Kelas menulis artikel sudah aku coba ikuti dan aku ingin mencoba menulis tentang artikel di media online (semoga bisa). Selain itu juga mengikuti kegiatan ODOP (One Day One Post) walaupun masih banyak bolos namun tetap melatih konsistensi dalam menulis. Kedepan juga ini bisa ikutan event buat narablog untuk bisa lebih luas jaringan pertemanannya.

Melanjutkan studi. Ada rencana juga untuk melanjutkan studi, yang ini akan membantu aku dalam menjalankan harapan menjadi seorang pengajar. Dari sekarang sudah mulai menyiapkan mental dan semangat agar tidak melemah karena trauma pada pengalaman S2 kemarin (hehehehe). Pak Suami sudah meridloi, ini modal utama dalam melangkah. Walaupun ada rasa takut juga karena sudah lama tidak mengikuti tes toefl dan tes TPA, tapi tak ada salahnya dicoba bukan? Yup benar. Saat ini sedang menyiapkan diri dalam menyusun proposal penelitian.

3 harapan yang ingin dan akan aku wujudkan, semoga resolusi ini dapat terwujud semua di tahun ini sehingga tidak menjadi hutang pada tahun berikutnya. Semoga aku masih diberikan umur panjang yang barokah dan rezeki untuk dapat mewujudkannya. Aamiin.

Alhamdulillah. Wassalamu’alaykum